Eksplorasi Tuturan Pemelajar BIPA: Representasi Plurikultural melalui Praktik Basa-Basi dalam Komunikasi Antarbudaya


Abstract
Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), pemahaman basa-basi berperan penting dalam mengembangkan kompetensi pragmatik dan sensitivitas antarbudaya. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan wujud dan fungsi tuturan basa-basi pemelajar BIPA dalam komunikasi dengan penutur asli. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan sampel sepuluh pemelajar BIPA Universitas Negeri Surabaya yang dipilih secara purposif. Data berupa tugas keterampilan berbicara dalam bentuk audio dan video dianalisis melalui transkripsi, identifikasi konteks, klasifikasi fungsi basa-basi, dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemelajar mempraktikkan basa-basi berupa sapaan, pujian, negosiasi, hingga penutup interaksi, baik dalam konteks formal maupun nonformal. Tuturan tersebut mencerminkan kesadaran pragmatik dan nilai kesantunan Indonesia. Temuan ini berimplikasi pada pengembangan materi ajar BIPA berbasis interkultural yang menekankan strategi komunikasi sopan dan efektif lintas budaya.
Downloads
References
Anindita, & Woelandari, N. (2020). Praktik Komunikasi Antarbudaya pada Mahasiswa Ekspatriat dalam Program Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA). Jurnal Pustaka Komunikasi, 3(1), 24–36.
Asteria, P. V. (2024). Plurikultural dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Universitas Negeri Malang.
Asteria, P. V., Rofiuddin, A., Suyitno, I., & Susanto, G. (2023). Indonesian-based Pluricultural Competence in BIPA Teachers’ Perspective. Eurasian Journal of Applied Linguistics, 9(1), 190–201.
Brown, P., & Levinson, S. C. (1987). Politeness: Some Universal in Language Usage. Cambridge University Press.
Damayanti, A. M. D. D., & Mintowati. (2024). Sikap dan Pemertahanan Bahasa Jawa Dialek Bojonegoro pada Mahasiswa Asal Bojonegoro di Surabaya. Bapala, 11(1), 267–280.
Hadawiyah, A., Sinaga, F., Nisa, K., & Panjaitan, R. P. (2025). Analisis Pragmatik Terjemahan Film Mean Girls ( 2004 ): Telaah. Jurnal Rumpun Ilmu Bahasa dan Pendidikan.
Hildayati, I., & Asteria, P. V. (2024). Pengembangan Buku Cerita Digital Basa-Basi dalam Konteks Pergaulan sebagai Suplemen Pembelajaran BIPA Level Madya Berbasis Plurikultural. Bapala, 11(2), 1–16.
Meilani, A., Widiyanarti, T., Faiz, M. A., Prasetyo, F. D., Azzahra, A., & Zulfa, F. I. (2024). Etika Komunikasi Antar Budaya: Memahami Perbedaan dan Menghindari Kesalahpahaman. Indonesian Culture and Religion Issues, 1(4), 1-13.
Ningrum, A. C., & Tazqiyah, I. (2024). Peran Bahasa dalam Komunikasi Lintas Budaya: Memahami. Selasar KPI : Referensi Media Komunikasi dan Dakwah, 4(2), 1–14.
Nugraheni, A. S., Siwi, A. A., & Sulistiawati, A. (2024). BIPA Learning Based on Ecolinguistics on the Listening and Speaking Skills of BIPA Students in Vietnam. Journal of Innovation in Educational and Cultural Research, 5(2), 274–283.
Nurfajriani, W. V., Muhammad Wahyu Ilhami Arivan Mahendra, Rusdy Abdullah Sirodj, & Afgani, M. W. (2024). Triangulasi Data dalam Analisis Data Kualitatif. Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika, 4(2), 13–21.
Nurhayati, N., Mintowati, M., & Safitri, A. D. (2022). Fitur Leksikal dalam Teks Pidato Kenegaraan Joko Widodo Tahun 2020 yang Mencerminkan Ideologi. Jurnal Education and Development, 10(3), 701–707.
Nurwanandi, H. W., & Asteria, P. V. (2023). Pengembangan Video Interaktif Etika Bertamu Berbasis Plurikultural bagi Pemelajar BIPA Madya. Bapala, 10(2), 98–110.
Pangesti, F., & Wiranto, A. B. (2018). Pengembangan Bahan Ajar BIPA Berbasis Lintas Budaya Melalui Pendekatan Kontekstualkomunikatif. Jurnal Pendidikan Bahasa, 7(2), 342.
Pesulima, B., & Prasnowo, S. (2017). Pendekatan Pragmatik dalam Pengajaran Kemahiran Berbicara BIPA. Seminar Nasional Pengajaran Bahasa 2017, 62–71.
Pratama, P. M., Efendi, A. N., Mufarrikoh, Z., & Sholihin, M. D. I. (2022a). Validation of Augmented Reality Prototype for Aspects of Cultural Learning for BIPA Students. In Conference on Innovative Technologies in Intelligent Systems and Industrial Applications (pp. 81-89). Cham: Springer Nature Switzerland.
Pratama, P. M., Efendi, A., Rahmawati, F., David, M., Sholihin, I., & Susanto, M. A. (2022b). Tracking Javanese Cultural Heritage through Augmented Reality and its Implications in Indonesian Language for Foreign Speakers (BIPA) Learning. In 3rd Asia Pacific International Conference on Industrial Engineering and Operations Management,
Rahmi, A., Faizah, H., Elmustian, & Syafrial. (2023). Basa-Basi dalam Bahasa Melayu Dialek Kampaar sebagi Bentuk Kesantunan Berbahasa. Innovative: Journal of Social Science Research, 3(6), 6578–6586.
Sayant, T. F. P., & Asteria, P. V. (2025). Pengembangan Modul Pembelajaran Digital Tema Wisata Mojokerto Bermuatan Plurikultural Bagi Pemelajar BIPA Level 1. Bapala, 12(1), 254–270.
Suyitno, I. (2017). Aspek Budaya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Konteks Global, PS PBSI FKIP Universitas Jember, 55–70.
Yuniatin, A., & Asteria, P. V. (2022). Pengembangan Bahan Ajar BIPA Madya Berbasis Kompetensi Plurilingual dan Plurikultural Terintegrasi Kearifan Lokal. Bapala, 9(2), 142–152.
Copyright (c) 2025 GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia uses an Open Access Policy under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Authors publishing in this journal agree to the following terms:
- Ghancaran Journal holds the copyright and grants the journal rights for first publication with the work simultaneously licensed under a
The work is distributed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License which allows others to share, copy, and redistribute the material in any media or format and adapt, remix, change, and develop the material even for commercial purposes, as long as it is stated credit and license derivative works under similar terms. - Authors may make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution of the journal's published work version.
- Authors are permitted to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their websites) before and during submission, as doing so may lead to productive exchange.