Storynomics Bermuatan Narasi Puitik-Ekologis pada Lokapasar Zaskia Mecca


Abstract
Downloads
References
A.S, A., & Ali, H. (2025). Faktor-faktor yang mempengaruhi Strategi Pemasaran: Analisis Produk, Tempat dan Promosi (Literature Review Manajemen Strategik). Jurnal Manajemen Dan Pemasaran Digital, 3(2), 136–148.
A, & Selastia, Citra.Arini Fitri Shara, Yuni Novita, Y. (2025). Eksplorasi Keindahan Labuan Bajo Sebagai Surga Yang Tersembunyi Di Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Ntt). Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 4(2), 195–222.
Afrianto, Mursalim, & Rijal, S. (2018). Asal-Usul Nama Pulau Derawan, Maratua, Kakaban, Dan Sangalaki Di Kabupaten Berau Kalimantan Timur [The Origin of the Names of Derawan, Maratua, Kakaban, and Sangalaki Islands in Berau Regency, East Kalimantan]. Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni Dan Budaya, 2(2), 129–137.
Agusta, A., & Jamal, Y. (2021). Fitokimia dan Farmakologi Cendana (Santalum album L.). J Biologi, 5(5), 561–564.
Ali, M. R., & Bahruddin, B. (2024). Representasi Nilai Ekologi dalam Cerpen Muna Masyari: Analisis Ekokritik. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, Special Edition Lalonget V, 463–471.
Alnoza, M. (2022). Inscriptions Of Kingdom Of Sunda In Periphery Area: A Study Of Panopticon Theory. Pangadereng: Jurnal Hasil Penelitian Ilmu Sosial Dan Humaniora, 8(1).
Anggraini, V. (2021). Tanaman Khas Bogor : Pohon Kenari dan Pohon Kemang. Sentul City.
Aznel, K. M., & Wulandari, R. (2022). Mengenalkan Kebudayaan Mentawai Dengan Menjadikan Inspirasi Perancangan Interior Resort Hotel. Jurnal PATRA, 4(2), 125–131.
Bilandzic, H., & Kalch, A. (2021). Fictional Narratives for Environmental Sustainability Communication. The Sustainability Communication Reader, 123–142.
Binus. (2025). Pentingnya Brand Storytelling dalam Marketing Communication. Binus University.
Chen, Y. (2024). Research on the impact of ecological literature on the environment and society’taking Chinese ecological literature as an example. E3S Web of Conferences, 560(02014).
Christyawaty, E., ArioS, R. L., Refisrul, & Ernatip. (2007). Sistem Perladangan Suku Bangsa Mentawai di Muntei, Siberut Selatan. Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Padang.
Darihastining, S. (2013). Narasi puitik Jidor Sentulan di Jombang [Universitas Negeri Malang].
Denissa, L. (2022). Pala dan Cengkeh Di antara Jejak Sejarah, Batik dan Identitas. Humanitas (Jurnal Psikologi), 6(1).
Edison, E., & Kartika, T. (2024). Pengembangan Storynomic Tourism dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pengalaman Wisatawan di Desa Wisata Ciburial. Jurnal Ilmiah Pariwisata, 29(2), 212.
Hediningsih, A. F., & Tresna, P. P. (2022). Eksplorasi Bunga Rafflesia Arnoldi dalam Pembuatan Busana Pesta Malam. Journal of Vocational and Technical Education (JVTE), 3(2), 40–47.
Hidayati, N., Sukerta, P. M., Supriyanto, E., & Pamardi, S. (2023). Sundel: Reinterpretasi Bunga Sedap Malam Dalam Motif Bordir Dan Sulam. Narada : Jurnal Desain Dan Seni, 10(1), 67.
Hincks, J. (2021). Memperkenalkan Pulau Belitong: Geopark Global UNESCO Terbaru di Indonesia. Perserikatan Bangsa-Bangsa Indonesia.
Ismail, H. M. (2024). Ecocriticism and Children’s Literature: Dr. Seuss’s The Loraxas an Example. World Journal of English Language, 14(3), 139–147.
Ismayanti, Dalidjo, N., Yunita, E., & Setiawan, Y. E. (2022). Story Telling Belitong UNESCO Global Geopark. Ministry of Tourism and Creative Economy / Tourism and Creative Economy Agency of the Republic of Indonesia.
Jumhari. (2010). Sejarah Sosial Orang Melayu, Keturuan Arab dan Cina di Palernbang: Dari Masa Kesultanan Palembang Hingga Reformasi. BPSNT PadangPress.
Kartika, T., & Riana, N. (2020). Storynomics Tourism as an Effective Marketing Strategy on Tourism Destination (Case Study on Tangkuban Parahu, West Java-Indonesia). Tourism and Sustainable Development Review (TSDR), 1(1), 33–40.
Kaswadi. (2015). Paradigma Ekologi dalam Kajian Sastra. Paramasastra, 2(2), 31–45.
Kemala, S. (2007). Strategi Pengembangan Agribisnis Lada untuk Meningkatkan Pendapatan Petani. Jurnal Perspektif : Review Penelitian Tanaman Industri, 6(1), 45–54.
Kertamukti, R., & Nashira, K. Z. (2022). Storynomics Tourism Strategy in Building Tourism Communications on Ex-War Sites in Yogyakarta. Proceedings of the Annual International Conference on Social Science and Humanities (AICOSH 2022), 1, 39–45.
Khomisah. (2020). Ekokritik dalam Perkembangan Kajian Sastra. Al-Tsaqafa: Jurnal Ilmiah Peradaban ISlam, 17(1), 83–94.
KSI. (2017). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2017. In Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 (Issue 1).
Kusumah, E. P., Wahyudin, N., Purbalakseto, H. V., & Utami, E. (2023). Case Studies of the Belitong Geopark as a UNESCO Global Geopark: Evaluating Geosites for Geotourism Development. E3S Web of Conferences, 448(03025), 1–9.
Leirissa, R. Z., Ohorella, G. A., & Latuconsina, D. (1999). Sejarah Kebudayaan Maluku (G. A. Ohorella (ed.)). CV. Ilham Bangun Karya.
Lestari, A., Hadi, S., Hermawan, A., & Sa’diyah, L. (2024). Ekokritik Dalam Naskah Drama Air Mata Senja Oleh Joni Hendri. Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 13(3), 287–298.
Lisani, N. (2024). Strategi Storynomics Dalam Pengembangan Daya Tarik Wisata Budaya Di Kepulauan Selayar. Jurnal Ilmu Budaya Dasar, 12(1), 59–69.
Lubis, H. S., Studi, P., Indonesia, S., Ilmu, F., Universitas, B., & Utara, S. (2024). Kajian Ekologi sastra pada Cerpen Bumi Kita Rumah Kita Karya Ajeng Diva Kusuma Wardani. Jurnal Sastra Indonesia (Sasindo), 13(1), 372–378.
M., A., & Asbur, Y. (2018). Cendana ( Santalum album L .) sebagai tanaman penghasil minyak atsiri Sandalwood ( Santalum album L .) as essential oil producing plant. Jurnal Kultivasi, 17(1), 558–567.
McKee, R., & Gerace, T. (2018). Storynomics Story-Driven Marketing in the Post-Advertising World (First Hard). Hachette Book Group, Inc.
Mudiana, D., Suharmono, Pendit, I. M. R., & Mudarsa, I. W. (2003). Vegetation around Tiga Warna Lake, Kelimutu National Park, Ende, Flores, East Nusa Tenggara. Biodiversitas Journal of Biological Diversity, 4(1).
Munaf, Y., Gani, E., Rosa, A., & Nura, A. (2001). Kajian Semiotik dan Mitologis terhadap Tato Masyarakat Tradisional Kepulaun Mentawai. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Najah, F. (2022). 5 Fakta Menarik Bunga Kadupul, Bunga yang Tak Ternilai Harganya. Idn Times.
Pratiwi, O., & Luthfianiza, L. (2020). Dari Kuning Langsat Menjadi Putih: Representasi Identitas Kulit Perempuan Ideal Indonesia Dalam Iklan Citra. Jurnal Audiens, 1(2).
Putra, C. (2019). Lada: Raja Rempah-rempah. Indonesia Gastronomy Network - Google Arts & Culture.
Putri, P. (2017). Mengenal Rafflesia, Bunga Raksasa dari Hutan Bengkulu. Bobo Grid.
Putri, R. I. F. E. (2022). Personal Branding Zaskia Mecca Melalui Sosial Media Instagram ( studi analisis di Instagram @zaskiamecca_id) (Issue 2).
Ramadhani, A. (2023). 5 Tradisi atau Kebiasaan Orang Maluku yang Unik. Tempo.
Ririmasse, M. N. (2007). Maluku: Sebuah Citra dalam Bingkai Sumber Daya Arkeologi. Kapata Arkeologi, Edisi Khus(Mei), 101–118.
Riswan, S. (2001). Kajian botani, ekologi dan penyebaran pohon cendana (Santalum album L.). Berita Biologi LIPI, 5(5), 571–574.
Rizkia, A. S., Pratiwi, A. M., Widodo, E., & Wulan Maghfirotul Fauziah. (2023). Penerapan Metode Triple Exponential Smoothing Untuk Peramalan Curah Hujan Kota Bogor. Journal Matematika Dan Statistika Serta Aplikasiny, 11(1).
Rohayati, S. (2021). Fakta Menarik Bunga Kadupul, Tanaman Termahal di Dunia. Zona Banten.
Samidjo, G. S., Oktavidiati, E., & Sunaryadi. (2022). Ecophysiology Identification and Flower Morphology of Rafflesia arnoldii at Forest Ecosystem of Bengkulu Province. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 985(1).
Spence, C. (2024). The king of spices: On pepper’s pungent pleasure. International Journal of Gastronomy and Food Science, 35(March).
Suroto, H. (2010). Masa Surut Perdagangan Rempah-rempah Maluku. Kapata Arkeologi, 6(11).
Syarif, A. R. (2018). Bahasa Warna Konsep Warna dalam Budaya Jawa [Universitas Hasanuddin].
Tambunan, P. (2010). Potensi Dan Kebijakan Pengembangan Lontar Untuk Menambah Pendapatan Penduduk. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan, 7(1), 27–45.
Tapatab, C. (2001). Pengelolaan dan Pembudidayaan Cendana. Berita Biologi, 5(5), 487–490.
Tapilatu, Y., & Syahailatua, A. (2017). Pentingnya Eksplorasi Perairan Laut Dalam di Kepulauan Maluku.
Tirta, T. (2016). Jejak Globalisasi Lada Perdagangan Lada Aceb ke Massachusetts 1797-1846. Jurnal Sejarah Jejak Nusantara, 4(3).
Tri Suswantoro, S. E., Ahdi, D., Satriawan, H., Zahra, A. L., Sitorus, F., R, H. N. W., & Zukruf, T. (2023). Logo Legian. Siami IPB.
Ulaen, A. J. (2017). Laut Yang Menyatukan: Mengungkap Ruang-Jejaring Laut Maluku. Lensa Budaya: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Budaya, 12(2), 9–14.
Upa, K. A., & Tidore, M. D. (2024). Upaya Menjaga Labuan Bajo Sebagai Sustainable Tourism Melalui Prinsip Sustainability dan Blue Economy. Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial, 5(7), 1–11.
UWA. (2019). Bercerita dalam Pemasaran: Pentingnya Narasi Merek. University of West Alabama.
Widiana, W. (2018). Kadupul, Bunga yang Hanya Mekar 2 Jam. Bobo Grid.
Widiastuti, Y., Saryono, D., Suherjanto, I., & Ambarwati, A. (2024). Writing poetry storynomics tourism perspective of generation Z Indonesia. Journal of Poetry Therapy, 1–16.
Wiharto, M., & Kusmana, C. (2003). Vegetation Association of Gunung Salak, Bogor, West Jawa). Forum Pascasarjana, 31(3).
Wiryawan, B., Stanley, S. A., Yulianto, I., & Susanto, H. A. (2004). Profil Kepulauan Derawan Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. The Nature Conservancy.
Wongge, F. E. (2022). Jejak Wisata Labuan Bajo (I Dewa Gde Satrya (ed.)).
Zulfa, A. N. (2021). Ecocriticism Theory: A Study of the Emergence of the Ecological Approach Proposed by Cheryll Glotfelty. Lakon: Jurnal Kajian Sastra Dan Budaya, 10(1), 59–63.
Copyright (c) 2025 GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia uses an Open Access Policy under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Authors publishing in this journal agree to the following terms:
- Ghancaran Journal holds the copyright and grants the journal rights for first publication with the work simultaneously licensed under a
The work is distributed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License which allows others to share, copy, and redistribute the material in any media or format and adapt, remix, change, and develop the material even for commercial purposes, as long as it is stated credit and license derivative works under similar terms. - Authors may make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution of the journal's published work version.
- Authors are permitted to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their websites) before and during submission, as doing so may lead to productive exchange.